Menjual perangkat elektronik bekas adalah cara cerdas untuk mendapatkan uang tambahan atau mengurangi limbah elektronik. Namun, pernahkah Anda terpikirkan ke mana data pribadi Anda setelah perangkat tersebut berpindah tangan? Foto, pesan, detail perbankan, riwayat lokasi—semuanya bisa terekspos jika Anda melewatkan satu langkah penting: factory reset. Artikel ini akan membahas 7 perangkat elektronik yang wajib di-reset ke pengaturan pabrik sebelum dijual, demi keamanan dan privasi Anda.
1. HP
HP adalah perangkat yang paling sering kita gunakan dan menyimpan data paling sensitif. Oleh karena itu, factory reset sangat penting sebelum menjualnya.
Mengapa Penting
HP menyimpan detail pembayaran, kontak, pesan, riwayat lokasi, dan banyak data pribadi lainnya.
Langkah-langkah Umum Factory Reset:
- Android
Buka Pengaturan > Manajemen Umum > Reset > Reset data pabrik (atau variasi serupa tergantung merek HP). - iOS (iPhone)
Buka Pengaturan > Umum > Transfer atau Atur Ulang iPhone > Hapus Semua Konten dan Pengaturan.
- Android
Tips Tambahan
Lepas kartu SIM dan kartu memori sebelum melakukan reset.
2. Laptop
Laptop menyimpan data keuangan, dokumen penting, dan informasi pribadi lainnya dalam jumlah besar. Menghapus file biasa tidak cukup aman.
Mengapa Penting
Data keuangan, dokumen penting, dan informasi pribadi lainnya.
Langkah-langkah Umum Factory Reset:
- Windows 10/11
Buka Pengaturan > Perbarui & Keamanan > Pemulihan > Reset PC ini. Pilih opsi “Hapus semuanya” untuk membersihkan data secara menyeluruh. - macOS
Restart Mac dan tekan Command + R. Gunakan Disk Utility untuk menghapus hard drive, lalu instal ulang macOS.
- Windows 10/11
Software Penghapus Data
Untuk keamanan ekstra, gunakan software seperti DBAN atau CCleaner untuk menghapus data secara permanen.
3. Tablet
Meskipun ukurannya lebih besar, tablet juga menyimpan banyak data pribadi seperti HP.
Mengapa Penting
karena terdapat data penting berupa Foto, dokumen, email, dan berkas pribadi lainnya.
Langkah-langkah Umum Factory Reset
Prosesnya mirip dengan HP, tergantung sistem operasi yang digunakan (Android atau iOS). Ikuti langkah-langkah di poin 1 untuk panduan lebih detail.
4. eReader
eReader menyimpan riwayat pembelian, informasi akun, dan preferensi membaca yang juga bersifat pribadi.
Mengapa Penting
Riwayat pembelian, informasi akun, dan preferensi membaca.
Contoh untuk Kindle
Buka Pengaturan > Semua Pengaturan > Opsi Perangkat > Reset ke Default Pabrik.
Contoh untuk Kobo
Buka Pengaturan > Pengaturan Perangkat > Maju > Reset Pabrik.
5. Konsol Game
Konsol game modern menyimpan informasi akun, detail kartu kredit, dan data pribadi lainnya.
Mengapa Penting
Informasi akun, detail kartu kredit, data game, dan komunikasi pribadi.
Contoh untuk PlayStation (PS4/PS5)
Nonaktifkan konsol sebagai PS4/PS5 Utama Anda di Pengaturan > Manajemen Akun. Lalu, lakukan inisialisasi di Pengaturan > Inisialisasi.
Contoh untuk Xbox
Buka Pengaturan > Sistem > Info konsol > Atur ulang konsol.
6. Perangkat Smarthome
Perangkat smarthome mengumpulkan data tentang rutinitas dan preferensi Anda.
Mengapa Penting
Data rutinitas, rekaman video/audio, dan informasi keamanan rumah.
Contoh untuk Google Home
Buka aplikasi Google Home, pilih perangkat, lalu pilih Hapus perangkat. Untuk perangkat lain, konsultasikan manual pengguna.
7. Smartwatch
Smartwatch menyimpan data kesehatan, pesan, dan riwayat lokasi GPS.
Mengapa Penting
Data kesehatan, pesan, dan riwayat lokasi GPS.
Contoh untuk Apple Watch
Lepaskan tautan Apple Watch dari iPhone Anda melalui aplikasi Watch, lalu pilih Hapus Semua Konten dan Pengaturan di Apple Watch.
Contoh untuk Samsung Galaxy Watch
Buka Pengaturan > Umum > Atur ulang.
Melakukan factory reset sebelum menjual atau memberikan perangkat elektronik Anda adalah langkah krusial untuk melindungi privasi. Luangkan waktu sejenak untuk menghapus data sensitif Anda.
Butuh Bantuan Lebih Lanjut? Punya pertanyaan atau pengalaman lain terkait factory reset? Bagikan di kolom komentar!
Bimo-UKDW’2024